Timnas Indonesia masih belum konsisten dalam menaklukkan lawan-lawan non-ASEAN di berbagai ajang sepak bola. Hal ini diperparah dengan kegagalan meraih poin penuh saat berjumpa Jepang pada laga lanjutan babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Pada babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia tergabung dalam Grup C bersama Arab Saudi, Australia, Bahrain, China, dan Jepang. Dari lima pertandingan yang telah dijalani, Indonesia hanya mampu meraih tiga poin hasil imbang melawan Arab Saudi, Australia, dan Bahrain.

Kekalahan 1-2 dari China menjadi satu-satunya noda bagi skuad Garuda dalam fase penyisihan Grup C. Sementara itu, Timnas Indonesia sudah lama tidak bisa mengalahkan negara non-ASEAN. Turkmenistan adalah lawan non-ASEAN terakhir yang mampu dikalahkan Indonesia, yakni dalam ajang uji coba di Surabaya pada September 2023.

Pencapaian terbaik Indonesia di ajang internasional baru-baru ini adalah kemenangan atas Vietnam pada Piala Asia Januari lalu. Tiga poin tersebut membawa Indonesia lolos ke fase gugur sebagai salah satu dari tiga tim peringkat ketiga terbaik.

Namun, kemenangan atas Vietnam merupakan hasil yang berharga mengingat Vietnam merupakan salah satu tim kuat di kawasan ASEAN. Indonesia masih belum bisa membuktikan kualitasnya saat berhadapan dengan lawan-lawan dari luar kawasan ASEAN.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengakui bahwa timnya masih memiliki banyak kekurangan. Ia menyebut bahwa para pemainnya belum bisa tampil konsisten di semua pertandingan.

"Kami masih punya banyak kekurangan. Pemain belum bisa tampil konsisten di semua pertandingan. Kami harus terus berlatih dan memperbaiki diri," ujar Shin Tae-yong.

Dengan sisa dua pertandingan lagi di babak ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026, Indonesia diharapkan bisa meraih hasil positif. Kemenangan melawan Oman dan Lebanon akan menjadi modal berharga bagi Timnas Indonesia jelang Piala Asia 2023 mendatang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini