Timnas Indonesia bersiap menghadapi laga penting melawan China pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pelatih Shin Tae-yong diyakini akan kembali mempercayakan posisi bek tengah kepada Rizky Ridho.

Pada laga sebelumnya melawan Bahrain, Indonesia harus puas bermain imbang 2-2 setelah kebobolan dua gol dari Mohamed Marhoon. Keputusan Shin Tae-yong memainkan Jordi Amat sebagai pendamping Mees Hilgers di jantung pertahanan justru berujung gol di babak pertama.

Seiring cederanya Amat, Rizky Ridho diturunkan di babak kedua dan tampil cukup meyakinkan. Bahkan, AFC menilai Indonesia menunjukkan performa menyerang terbaiknya saat Ridho dimainkan sebagai bek tengah.

"Shin Tae-yong akan berharap bisa mengulang hal yang sama di masa datang, khususnya dengan pemain seperti Rafael Struick dan Ragnar Oratmangoen yang tengah mengembangkan kerjasama yang baik," tulis AFC.

"Setelah melihat timnya hanya kebobolan dua gol dalam dua pertandingan melawan Arab Saudi dan Australia, tapi kebobolan dua gol melawan Bahrain, Shin bisa berupaya untuk mengembalikan Rizky Ridho ke jantung pertahanan melawan China setelah menempatkannya di bangku cadangan pada laga hari Kamis," sambungnya.

Keputusan Shin Tae-yong untuk kembali memainkan Ridho sebagai bek tengah melawan China dinilai tepat. Bek keturunan Sulawesi itu memiliki kemampuan yang mumpuni dalam menghalau serangan lawan dan juga piawai dalam duel udara.

Selain itu, Ridho juga memiliki pengalaman bermain yang cukup di level internasional. Ia tercatat telah membela Timnas Indonesia dalam 23 pertandingan dan mencetak 2 gol. Pengalaman ini tentunya akan sangat berharga bagi Indonesia dalam menghadapi China yang merupakan tim kuat di Asia.

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut, peluang Rizky Ridho untuk kembali menjadi starter di jantung pertahanan Timnas Indonesia melawan China sangat besar. Ia diharapkan mampu tampil solid dan membantu Indonesia meraih hasil positif dalam laga tersebut.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini