PSSI telah mengajukan surat protes ke AFC terkait kepemimpinan wasit Ahmed Al Kaf dalam laga melawan Bahrain. Namun, protes tersebut ditolak oleh AFC.

PSSI keberatan dengan perpanjangan waktu yang melebihi batas, di mana meski injury time hanya 6 menit, laga justru berlangsung hingga 90+9 dan Bahrain berhasil memanfaatkan waktu tambahan tersebut untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

"AFC menyatakan protes tidak diterima, dan untuk lebih jelasnya kami diminta kirim surat ke FIFA," kata Manajer Timnas Indonesia Sumardji dalam wawancara dengan CNN TV Indonesia.

"Sebenarnya ke FIFA kami juga sudah kirim, jawabannya kami diminta mengirim surat ke AFC, ini agak aneh," ujarnya menambahkan.

Sumardji menjelaskan bahwa apa yang sudah terjadi di laga tersebut tidak akan berubah. Termasuk hasil pertandingan maupun penugasan wasit yang dianggap tidak bermasalah.

Dengan ditolaknya protes ini, Timnas Indonesia harus segera move on dan menatap laga selanjutnya. Pasukan Garuda akan dijamu China pada matchday keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (15/10).

"Dijawab (AFC) bahwa sudah diterima surat protes dan tidak akan mempengaruhi hasil laga. Untuk berkaitan selanjutnya silakan untuk melaporkan ke FIFA, intinya seperti itu balasan suratnya," ucap Sumardji.

Keputusan AFC ini tentu menjadi pukulan telak bagi PSSI dan Timnas Indonesia. Namun, tim asuhan Shin Tae-yong harus segera melupakan kejadian ini dan fokus pada pertandingan berikutnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini