Dalam pertandingan seru Liga Inggris yang mempertemukan Liverpool dan Chelsea, Cole Palmer dari The Blues mendapat sorotan. Meskipun bermain penuh, penampilan Palmer dinilai kurang menggigit oleh legenda Liverpool, Jamie Carragher.
Palmer, pemain berusia 22 tahun, sempat melepaskan empat tembakan. Namun, tidak satupun yang mengarah ke gawang. Tiga tembakan diblok oleh barisan belakang Liverpool, sementara satu sisanya melebar.
Carragher menilai Palmer hanya sial pada laga tersebut. Menurutnya, Liverpool memberi ruang yang cukup bagi Palmer, namun untungnya penyelesaian akhir sang pemain sedang mandek.
"Lavia dan Gusto lebih banyak menyentuh bola, tapi Palmer seharusnya tidak dibiarkan bebas terus-menerus," tegas Carragher.
Meski tampil kurang mengesankan dalam laga itu, Palmer adalah pemain berbakat yang telah membuktikan ketajamannya di musim ini. Ia telah mencetak enam gol dan lima assist dalam delapan pertandingan Liga Inggris.
Pada musim lalu, Palmer mampu mencetak 22 gol dan 11 assist dalam 33 pertandingan liga. Catatan ini menunjukkan bahwa Palmer memiliki potensi besar untuk menjadi bintang di masa depan.
Dalam laga Liverpool vs Chelsea, mungkin Palmer sedang mengalami hari buruk. Namun, hal itu tidak bisa menutupi bakat dan kemampuannya. Ia adalah pemain muda yang patut diperhatikan dan masa depannya di dunia sepak bola terlihat cerah.
