Seoul – Dalam sebuah pernyataan resmi yang dikeluarkan pada hari Jumat, Asosiasi Sepakbola Korea Selatan (KFA) menyampaikan permohonan maaf kepada para penggemar sepakbola setelah tim nasional U-23 mereka dikalahkan oleh Timnas Indonesia U-23. Kekalahan ini terjadi pada perempatfinal Piala Asia U-23 2024, di mana Taegeuk Warriors harus mengakui keunggulan Indonesia melalui adu penalti dengan skor akhir 10-11 setelah bermain imbang selama 120 menit.
Kegagalan ini merupakan pukulan besar bagi sepakbola Korea Selatan, mengingat mereka telah gagal menembus Olimpiade Paris 2024, sebuah kegagalan pertama dalam 40 tahun terakhir. KFA berjanji akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk mencegah terulangnya kegagalan serupa di masa depan.
Dalam pernyataan tersebut, KFA mengakui bahwa tim nasional telah melakukan yang terbaik untuk dapat berpartisipasi dalam Olimpiade untuk kesepuluh kalinya secara berturut-turut, namun sayangnya tidak dapat mencapai tujuan tersebut. Mereka juga menekankan pentingnya meninjau pengembangan pemain dan pemimpin serta sistem manajemen tim nasional.
KFA menutup pernyataan mereka dengan harapan bahwa kegagalan ini tidak akan terulang lagi dan mereka akan melakukan yang terbaik untuk memberikan kegembiraan kepada para penggemar dengan permainan yang baik di kualifikasi Piala Dunia Amerika Utara dan Tengah 2026 yang sedang berlangsung.
Pernyataan ini menunjukkan komitmen KFA untuk memperbaiki dan memajukan sepakbola nasional mereka, serta menghormati dukungan yang telah diberikan oleh para penggemar.
