Madrid – Kontroversi mewarnai leg kedua semifinal Liga Champions antara Real Madrid dan Bayern Munich yang berlangsung di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol. Matthijs de Ligt, bek Bayern Munich, mencetak gol pada menit ke-103 namun dianulir oleh hakim garis karena offside. Keputusan ini menuai protes keras dari De Ligt dan timnya.

Bayern Munich sempat unggul lewat gol Alphonso Davies di menit ke-68, namun kemudian kalah 1-2 setelah Joselu mencetak dua gol untuk Madrid di menit ke-88 dan 90+1. Gol De Ligt yang dianulir menjadi titik balik pertandingan dan memicu perdebatan mengenai keputusan hakim garis.

Usai pertandingan, De Ligt menyatakan bahwa hakim garis telah meminta maaf atas kesalahan yang dibuat. "Hakim garis bilang ke saya, ‘Maaf, saya melakukan kesalahan’, tapi saya tidak percaya dengan kata-katanya," ujar De Ligt kepada beIN Sports. Ia menambahkan bahwa seharusnya jika terdapat keraguan mengenai offside, maka wasit harus membiarkan permainan berlanjut dan memeriksa melalui VAR.

Real Madrid kini akan melaju ke final dan menghadapi Borussia Dortmund di Stadion Wembley pada tanggal 1 Juni mendatang. Sementara itu, Bayern Munich harus menerima kenyataan tersingkir dari kompetisi meskipun memiliki peluang emas untuk membalikkan keadaan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini