Manchester United saat ini tengah berada di persimpangan jalan terkait masa depan manajer mereka, Erik ten Hag. Setelah dua musim yang penuh tantangan, di mana Ten Hag berhasil membawa pulang trofi Carabao Cup dan FA Cup, performa tim di liga domestik tidak kunjung membaik dengan finis di posisi kedelapan pada musim 2023/2024.

Kabar yang beredar menyebutkan bahwa proses pemecatan Ten Hag masih terus berlangsung dengan maju mundur. Namun, kini muncul keraguan dari pihak klub untuk melanjutkan rencana tersebut. Perbedaan pendapat di jajaran dewan menjadi salah satu faktor yang membuat keputusan ini menjadi lebih rumit. Direktur Olahraga INEOS, Sir Dave Brailsford, belum memberikan lampu hijau untuk pemecatan Ten Hag, mengingat risiko yang mungkin timbul jika harus memulai lagi dari awal dengan manajer baru.

Situasi ini semakin diperumit dengan ketidaktersediaan manajer-manajer top di bursa transfer, yang membuat para petinggi klub berpikir dua kali. Kontrak Ten Hag sendiri masih berlaku hingga musim panas 2025, dan jika pemecatan jadi dilakukan, klub harus siap membayar pesangon.

Keputusan akhir mengenai masa depan Ten Hag di Manchester United dijadwalkan akan diumumkan pekan depan. Hingga saat itu, banyak spekulasi yang akan terus bermunculan, namun satu hal yang pasti: masa depan Ten Hag di Old Trafford masih terkatung-katung.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini