Barcelona mengalami pukulan besar setelah penjaga gawang andalan Marc-Andre Ter Stegen mengalami cedera parah saat bertandang ke Villarreal. Cedera ini memaksa Ter Stegen absen hingga akhir musim, membuka peluang bagi kiper muda Iñaki Peña untuk membuktikan kemampuannya.

Menurut laporan medis, Ter Stegen mengalami putus otot ligamen, yang membutuhkan pemulihan lama setelah operasi. Akibatnya, Barcelona harus mencari pengganti Ter Stegen yang berstatus tanpa klub. Namun, karena jendela transfer telah ditutup, Blaugrana tidak dapat merekrut pemain dari klub lain.

Dalam situasi ini, Iñaki Peña menjadi pilihan paling masuk akal untuk mengawal gawang Barcelona. Peña, yang telah tampil 23 kali untuk tim senior, dikenal sebagai kiper muda yang berbakat dan telah mencatatkan 5 clean sheet selama itu.

Pelatih Barcelona, Hansi Flick, menyatakan keyakinannya pada Peña. "Sulit bagi kiper cadangan untuk tetap fokus, tetapi Iñaki selalu siap bermain. Kami yakin dengan kemampuannya, tetapi kami juga akan mengevaluasi opsi lain," kata Flick.

Flick menambahkan, "Kami harus berhati-hati dalam membuat keputusan. Kami tidak terburu-buru dan sangat yakin dengan kemampuan Iñaki."

Cedera Ter Stegen menjadi peluang emas bagi Peña untuk membuktikan dirinya sebagai penjaga gawang yang mampu menggantikan posisi Ter Stegen secara permanen. Jika Peña dapat tampil impresif, bukan tidak mungkin ia akan menjadi pilihan utama Barcelona di masa depan.

Bagi Barcelona, absennya Ter Stegen merupakan kerugian besar. Namun, dengan adanya Peña, Barcelona setidaknya dapat berharap untuk menjaga stabilitas di bawah mistar gawang. Kekuatan mental dan kemampuan Peña akan diuji dalam beberapa bulan ke depan, dan ia memiliki kesempatan untuk menunjukkan bahwa ia layak diandalkan untuk masa depan Barcelona.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini