Real Madrid berhasil mengalahkan Alaves dengan skor 3-2 pada pertandingan lanjutan La Liga Spanyol, Rabu (25/9/2022) dini hari WIB. Namun, kemenangan ini sedikit tercoreng dengan insiden yang melibatkan pemain bintang mereka, Vinicius Junior.
Vinicius ditarik keluar pada menit ke-90+1 dan digantikan oleh Fran Garcia. Tepat ketika ia sampai di pinggir lapangan, ofisial wasit mengangkat papan perpanjangan waktu yang menunjukkan angka 6, menandakan tambahan waktu enam menit.
Reaksi Vinicius cukup berlebihan. Ia langsung tertawa dan bertepuk tangan, terlihat mengejek ofisial wasit tersebut. Ia bahkan tampak mencerca wasit dengan kata-kata yang tidak pantas.
Untungnya, tindakan Vinicius langsung disetop oleh Miguel Porlan, staf Real Madrid yang bertugas sebagai First Team Delegate atau Match Delegate. Porlan menenangkan Vinicius dan mencegahnya berbuat lebih jauh yang dapat merugikan tim.
Perlu diketahui, Vinicius sudah mengantongi kartu kuning pada menit ke-30. Jika ia menerima kartu kuning kedua, ia akan dikeluarkan dari lapangan dan Real Madrid harus bermain dengan 10 pemain di sisa waktu tambahan.
Aksi Vinicius ini jelas merupakan sikap tidak profesional dan tidak menghormati ofisial pertandingan. Sebagai pemain bintang, ia harus mampu mengendalikan emosi dan bersikap sportif, bahkan ketika keputusan wasit tidak menguntungkannya.
Insiden ini menjadi pelajaran berharga bagi Vinicius dan pemain-pemain lain di Real Madrid. Mereka harus memahami pentingnya menjaga sikap dan disiplin di lapangan, terutama pada saat-saat yang kritis seperti menjelang berakhirnya pertandingan.
