Manchester United harus menelan pil pahit setelah Bruno Fernandes diusir wasit saat menghadapi Porto di Liga Europa. Kapten MU itu menerima kartu kuning kedua karena dianggap melakukan pelanggaran terhadap pemain Porto, Perez.

Namun, yang membuat MU kecewa adalah mereka tidak dapat mengajukan banding atas kartu merah Fernandes. Ini karena peraturan UEFA di Liga Europa berbeda dengan di Liga Inggris.

Di Liga Inggris, klub dapat mengajukan banding atas hukuman kartu merah, bahkan jika itu disebabkan oleh akumulasi dua kartu kuning. Namun, di Liga Europa, klub tidak diperbolehkan mengajukan banding atas kartu merah akumulasi kartu kuning.

Artinya, Fernandes akan absen pada pertandingan Liga Europa berikutnya melawan Fenerbahce pada 25 Oktober. Hal ini tentu menjadi kerugian besar bagi MU, mengingat peran penting Fernandes dalam tim.

Insiden yang berujung kartu merah Fernandes terjadi pada menit ke-81. Ia mengejar bola lambung dari Garnacho, namun kakinya terangkat tinggi dan mengenai Perez. Wasit menganggap Fernandes melakukan pelanggaran dan langsung mengeluarkan kartu kuning kedua.

Sebelum kejadian tersebut, Fernandes sudah menerima kartu kuning pada menit ke-32. Ia dianggap melakukan pelanggaran terhadap pemain Porto lainnya.

Ketidakmampuan MU untuk mengajukan banding atas kartu merah Fernandes menjadi bukti bahwa peraturan UEFA di Liga Europa lebih ketat dibandingkan di Liga Inggris. Hal ini tentunya perlu menjadi perhatian bagi klub-klub yang berlaga di kompetisi Eropa.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini