Jakarta, – Menjelang laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia melawan Bahrain, isu keamanan kembali mencuat. Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) sebelumnya telah mengajukan permintaan kepada Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) untuk memindahkan pertandingan ke tempat netral karena merasa terancam akibat serangan siber.
Namun, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menegaskan bahwa Pemerintah Indonesia menjamin keamanan Timnas Bahrain selama berada di Indonesia. "Oh pasti (dijamin). Itu menurut saya bisa-bisaan Bahrain saja," ujar Amali kepada wartawan.
Amali mengklaim Indonesia memiliki pengalaman yang baik dalam menyelenggarakan pertandingan kandang di babak kualifikasi sebelumnya. Laga-laga melawan Australia, Irak, dan Filipina berlangsung aman dan tertib.
"Jadi tidak ada alasan dengan keamanan di Indonesia," tegas Amali.
Meski begitu, Amali juga mengingatkan warganet untuk menggunakan media sosial secara bijak. Ia mengimbau agar tidak ada ancaman atau intimidasi terhadap pihak lain yang dapat merusak citra Indonesia.
"Jangan sampai nanti apa yang sudah disampaikan Bahrain, ketakutan, keamanan, segala macam, ini gara-gara kita tidak dalam koridor," kata Amali.
Sementara itu, laga Timnas Indonesia vs Bahrain dijadwalkan akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada 25 Maret 2025. Pertandingan ini merupakan bagian dari matchday ke-8 Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas Indonesia saat ini berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup A dengan koleksi 5 poin, tertinggal 5 poin dari Bahrain yang berada di puncak klasemen.
