– Arsenal kembali menelan kekalahan dalam lanjutan Liga Inggris saat menghadapi Bournemouth dengan skor 0-2. Kekalahan ini menyoroti masalah mendasar yang dihadapi The Gunners musim ini, yaitu kurangnya kedalaman skuad.

Tanpa Bukayo Saka dan Martin Odegaard yang absen karena cedera, Arsenal terlihat kesulitan membongkar pertahanan Bournemouth. Pasukan Mikel Arteta hanya mampu melepaskan satu tembakan tepat sasaran sepanjang pertandingan.

Eks pemain Liga Inggris, Chris Sutton, menilai Arsenal tidak memiliki cukup kekuatan dalam skuad mereka. "Mereka kekurangan kualitas ketika Saka dan Odegaard tidak bermain," ujarnya.

Kedatangan Leandro Trossard dan Raheem Sterling sebagai tambahan di pos penyerang sayap belum sepenuhnya mampu menggantikan peran Saka. Mikel Merino, rekrutan baru Arsenal, juga masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi.

Tanpa Odegaard yang telah absen dari lima pertandingan Liga Inggris musim ini, Arsenal hanya mampu meraih tiga kemenangan, satu seri, dan satu kekalahan. Posisi mereka di papan atas pun terancam, turun ke peringkat ketiga dengan selisih empat poin dari Liverpool di puncak.

Kekalahan dari Bournemouth menjadi sinyal peringatan bagi Arsenal. Meriam London membutuhkan pemain baru di jendela transfer Januari mendatang untuk mengatasi masalah kedalaman skuad mereka. Jika tidak, Arteta akan kesulitan mempertahankan posisi Arsenal sebagai penantang gelar musim ini.

Selain kegagalan dalam membongkar pertahanan lawan, Arsenal juga harus waspada terhadap masalah pertahanan mereka. Kekalahan dari Bournemouth adalah kali kedua mereka kebobolan dua gol atau lebih dalam empat pertandingan terakhir.

Dengan jadwal pertandingan yang padat pada paruh kedua musim, Arsenal harus segera menemukan solusi atas masalah-masalah ini. Jika tidak, ambisi mereka untuk memenangkan trofi musim ini akan terancam gagal.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini