Real Madrid berhasil melaju ke perempatfinal Liga Champions setelah bermain imbang 1-1 dengan RB Leipzig di Santiago Bernabeu, Kamis (7/3/2024) dini hari WIB. Namun, kemenangan agregat 2-1 itu tidak membuat suporter Madrid puas. Mereka malah mencemooh tim kesayangan mereka karena tampil buruk sepanjang laga.

Madrid yang bermain di kandang sendiri tidak mampu menunjukkan dominasi atas Leipzig, yang justru lebih agresif dan berbahaya. Di babak pertama, Madrid tidak bisa membuat satu tembakan tepat sasaran dari tiga percobaan. Sementara itu, Leipzig membuat delapan tembakan, dua di antaranya mengancam gawang Andriy Lunin.

Suporter Madrid yang kecewa dengan penampilan timnya mulai bersuara keras dan mengejek para pemain. Mereka bahkan meneriakkan nama mantan pelatih Madrid, Zinedine Zidane, yang kini melatih Juventus. Zidane berhasil membawa Madrid meraih tiga gelar Liga Champions secara beruntun pada 2016-2018.

Madrid baru bisa memecah kebuntuan di menit ke-55 melalui gol Vinicius Junior, yang memanfaatkan umpan terobosan dari Luka Modric. Namun, keunggulan itu tidak bertahan lama. Leipzig menyamakan kedudukan di menit ke-68 lewat sundulan Willi Orban, yang memanfaatkan sepak pojok Dani Olmo.

Leipzig terus menekan pertahanan Madrid untuk mencari gol kedua, yang bisa membuat mereka lolos dengan keunggulan gol tandang. Madrid beruntung, karena sepakan Olmo di menit ke-92 hanya membentur tiang gawang. Madrid pun lolos ke perempatfinal dengan skor agregat 2-1.

Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, mengakui bahwa timnya tampil buruk dan pantas dicemooh oleh suporter. Ia mengatakan bahwa Madrid harus meningkatkan performanya jika ingin melaju lebih jauh di Liga Champions.

"Kami main buruk, tidak ada intensitas. Kondisi psikis mempengaruhi performa kami. Kami menghadapi lawan yang berkualitas, bermain tanpa takut, dan kami seperti tidak lepas sedari awal hingga akhir. Kami kesulitan, tapi yang penting bisa lolos ke perempatfinal, dan kami sudah di sana," ujar Ancelotti.

"Idenya sih ingin lebih menekan lawan, dengan gelandang yang lebih enerjik, tapi kami malah lambat. Tidak ada tekanan, lamban dalam menguasai bola, tidak langsung ke depan, malah umpan ke samping."

"Bukan malam yang menyenangkan. Itu salah saya. Terkadang hal seperti ini terjadi di Liga Champions. Itu terjadi pada kami saat menjamu Chelsea April 2022. Tapi, terkadang laga buruk seperti ini bisa membuat Anda tersingkir," tambahnya.

Madrid kini menunggu hasil undian perempatfinal Liga Champions yang akan digelar pada Jumat (8/3/2024). Selain Madrid, tiga tim lain yang sudah lolos adalah Manchester City, Liverpool, dan Paris Saint-Germain.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini