Real Madrid berhasil melaju ke perempat final Liga Champions setelah ditahan imbang RB Leipzig 1-1 dalam leg kedua babak 16 besar, Kamis (7/3). Namun, kemenangan itu tidak membuat pelatih Carlo Ancelotti puas. Ia mengaku timnya mulai kelelahan dan kurang kuat dalam merebut bola.

Real Madrid tidak punya kedalaman skuad mumpuni, ditambah badai cedera yang menimpa. Beberapa pemain kunci seperti Courtois, Militao, dan Alaba masuk ruang perawatan. Di lini depan, hanya ada Vinicius dan Rodrygo sebagai penyerang sayap dan Joselu sebagai penyerang tengah.

Ancelotti mengatakan bahwa para pemainnya tidak menekan di garis tinggi dan bermain dengan kaki mengerem hampir sepanjang laga. Ia menginginkan energi lebih dari timnya, tetapi tampaknya mereka sudah kehabisan tenaga.

Real Madrid masih dalam misi merebut gelar Liga Spanyol dan Liga Inggris. Dengan skuad yang ada dan badai cedera yang entah kapan reda, sampai mana El Real bisa melaju? Apakah mereka akan mampu bersaing dengan tim-tim lain yang lebih segar dan bugar?

Real Madrid harus segera menemukan solusi untuk mengatasi krisis yang mengancam mereka. Jika tidak, mereka bisa kehilangan peluang untuk meraih trofi musim ini. Mereka harus bisa mengistirahatkan pemain-pemain yang lelah dan memulihkan pemain-pemain yang cedera. Mereka juga harus bisa memaksimalkan potensi dari pemain-pemain yang tersisa.

Real Madrid adalah tim yang berpengalaman dan berkualitas. Mereka memiliki mental juara yang kuat dan tidak mudah menyerah. Mereka harus bisa membuktikan bahwa mereka masih layak disebut sebagai salah satu tim terbaik di dunia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini