Erik ten Hag, pelatih Manchester United, mengaku tidak puas dengan catatan kemenangannya di klub raksasa Inggris itu. Ten Hag merasa bisa meraih kemenangan lebih banyak jika para pemainnya tidak mengalami banyak cedera sepanjang musim.

Ten Hag baru saja mencatatkan 100 pertandingan bersama MU sejak ditunjuk sebagai manajer pada musim panas 2022. Dari jumlah itu, ia hanya mampu mempersembahkan 61 kemenangan, 11 seri, dan 28 kekalahan, dengan rasio kemenangan 60 persen.

Rasio kemenangan Ten Hag memang lebih baik daripada dua manajer rivalnya, Mikel Arteta di Arsenal (54%) dan Juergen Klopp di Liverpool (48%), dalam periode yang sama. Namun, Ten Hag masih kalah jauh dari manajer-manajer sukses lainnya, seperti Pep Guardiola di Manchester City (76%) dan Thomas Tuchel di Chelsea (72%).

Selain itu, Ten Hag juga belum mampu memberikan trofi bergengsi bagi MU. Musim ini, ia hanya berhasil meraih Piala Liga, setelah mengalahkan Chelsea di final. Sementara itu, MU terancam gagal di Liga Inggris, Liga Champions, dan Piala FA, setelah menelan dua kekalahan beruntun dari Fulham dan Manchester City.

Ten Hag mengatakan bahwa hasil-hasil buruk yang didapat MU dipengaruhi oleh banyaknya pemain yang cedera. Ia mengklaim bahwa jika para pemainnya fit dan tersedia, ia bisa meraih 75 kemenangan dari 100 pertandingan.

"Bayangkan saja jika kami memiliki lebih banyak pemain yang tersedia, tidak banyak pemain yang mengalami kemunduran dalam cedera, bisa saja kami dengan mudah memenangi 70 atau 75 pertandingan dan itu menunjukkan bahwa tim ini punya masa depan yang cerah ketika para pemainnya tersedia," ujar Ten Hag kepada Sky Sports.

Ten Hag juga menegaskan bahwa ia masih memiliki visi dan misi yang jelas untuk membawa MU ke puncak kesuksesan. Ia mengatakan bahwa ia memiliki skuad yang seimbang, dengan campuran pemain muda, berpengalaman, dan bintang. Ia berharap para pemainnya bisa segera pulih dan kembali bermain dengan performa terbaiknya.

"Juga, saya kira skuad ini memiliki usia yang seimbang, di mana pemain-pemain muda, pemain-pemain usia menengah, dan berpengalaman bermain bersama. Bayangkan saja jika mereka tersedia. Seperti yang sudah saya katakan, kami bisa dengan mudah memenangi 75 dari 100 pertandingan, dan itu adalah sebuah perbedaan yang besar dengan statistik yang sudah anda sebutkan," tutur Ten Hag.

Apakah Ten Hag bisa membuktikan klaimnya itu? Atau apakah ia hanya mencari alasan untuk menutupi kegagalannya? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.

Ten Hag Cuma Raih 61 Kemenangan: Andai Pemain MU Tak Banyak Cedera…
14 Kemenangan Man United Seperti Dirampas, Ten Hag Salahkan Cedera

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini