Timnas Indonesia akan segera menghadapi Vietnam dalam dua laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 21 dan 26 Maret 2024. Untuk memperkuat skuad Garuda, PSSI mengusahakan tiga pemain naturalisasi, yaitu Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, dan Nathan Tjoe-A-On, untuk segera mengambil sumpah WNI pada 13 Maret 2024.
Ketiga pemain tersebut masuk dalam daftar 28 pemain yang dipanggil oleh pelatih Shin Tae Yong untuk menghadapi Vietnam. Namun, hingga saat ini, mereka belum resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) karena proses naturalisasinya belum selesai.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengatakan bahwa pihaknya sedang memaksimalkan upaya untuk menyelesaikan proses naturalisasi ketiga pemain tersebut agar bisa didaftarkan ke FIFA dan bermain untuk Timnas Indonesia.
"Kami lagi mencoba, hari ini kami maksimalkan dan kalau bisa tanggal 13 angkat sumpah sehingga bisa register ke FIFA," kata Erick Thohir kepada wartawan.
Erick menjelaskan bahwa permohonan naturalisasi terhadap Haye dan Ragnar memang sudah disetujui oleh DPR RI, tetapi prosesnya masih berlanjut. PSSI masih menunggu surat dari DPR RI kepada Presiden Joko Widodo untuk selanjutnya mendapatkan persetujuan dari presiden sehingga bisa mengangkat sumpah dan mendapatkan KTP serta paspor.
"Jadi proses ini masih berjalan, jangan berpikir karena kemarin di DPR RI sudah baik lalu Ragnar dan Thom Haye sudah bisa main, karena deadline pendaftaran tanggal 13 Maret sedangkan tanggal 11 itu sudah libur," ujar Erick.
Sementara itu, Nathan sudah lebih dulu menyelesaikan proses naturalisasinya, tetapi belum sempat mengambil sumpah WNI karena bentrok dengan jadwal klubnya. Nathan seharusnya sudah menjalani pengambilan sumpah pada 28 Desember 2023 bersama Jay Idzes, namun berhalangan hadir.
"Nathan akan angkat sumpah juga, prosedur Nathan sudah selesai. Justru yang potensial main Nathan sekarang. Kalau Thom Haye dan Ragnar masih proses," kata Erick.
Selain Haye, Ragnar, dan Nathan, DPR RI juga menyetujui naturalisasi Maarten Paes, yang merupakan kiper keturunan Indonesia-Belanda yang bermain di MLS. Namun, Paes tidak bisa bergabung dengan Timnas Indonesia untuk menghadapi Vietnam karena MLS sedang berlangsung.
"Jadi walaupun Maarten proses di FIFA lancar, ya Maarten Paes baru bisa memperkuat di Juni atau setelah Juni. Tergantung kesempatan dia diambil sumpah, jadi dinamikanya masih ada," tutur Erick.
Dengan adanya tiga pemain naturalisasi yang berpotensi bermain untuk Timnas Indonesia, Erick berharap skuad Garuda bisa tampil lebih kompetitif dan mencetak sejarah dalam menghadapi Vietnam. Ia juga mengapresiasi semangat dan persiapan semua pemain yang dipanggil oleh Shin Tae Yong.
"Saya melihat semua pemain timnas serius mempersiapkan diri untuk mencetak sejarah bagi Timnas Indonesia dalam kompetisi mendatang," pungkas Erick.
