Christian Pulisic, pemain sayap AC Milan, mengaku merasa sangat baik di klub barunya. Pemain asal Amerika Serikat itu sedang dalam performa terbaiknya sejak bergabung dengan Rossoneri pada musim panas lalu.

Pulisic menjadi pahlawan kemenangan Milan atas Empoli dengan gol tunggalnya pada menit ke-45. Gol itu juga menjadi gol kesepuluhnya di semua kompetisi bersama Milan. Pulisic mengungkapkan rasa bahagianya atas pencapaian tersebut dan mengaku mendapatkan banyak kepercayaan dari pelatih, rekan setim, dan para penggemar.

"Saya merasa ini adalah salah satu performa terbaik dalam karier saya, tentu saja," kata Pulisic kepada DAZN. "Saya mendapat banyak kepercayaan dan kepercayaan di sini dari para staf, rekan satu tim saya, dan para penggemar, jadi saya merasa sangat, sangat baik di sini," tambahnya.

Pulisic sebelumnya bermain untuk Chelsea selama empat musim, namun tidak selalu mendapatkan tempat di tim utama. Dia juga sempat mengalami cedera yang mengganggu performanya. Di Milan, Pulisic mendapatkan kesempatan lebih banyak dan menunjukkan kualitasnya sebagai pemain sayap yang cepat, kreatif, dan tajam.

Pelatih Milan, Stefano Pioli, juga memberikan pujian kepada Pulisic. Dia mengatakan bahwa Pulisic adalah pemain hebat dan cerdas, yang bisa beradaptasi dengan gaya bermain Milan. Pioli juga mengaku senang bisa mendapatkan yang terbaik dari Pulisic, yang belum banyak bermain dalam tujuh atau delapan tahun terakhir.

"Christian tidak banyak bermain dalam tujuh atau delapan tahun terakhir, saya pikir kami mendapatkan yang terbaik darinya. Dia adalah pemain hebat, sangat cerdas, dan pria yang baik," ujar Pioli.

Dengan kemenangan atas Empoli, Milan kini berada di posisi kedua klasemen Liga Italia dengan 63 poin, hanya terpaut satu poin dari pemimpin Juventus. Milan juga masih berjuang di Liga Europa, di mana mereka akan menghadapi Slavia Praha di babak 16 besar pada Kamis mendatang.

Pulisic berharap bisa membantu Milan meraih trofi di musim ini. Dia mengatakan bahwa timnya memiliki kualitas bagus di lini depan, namun harus bisa bertahan lebih baik. Dia juga mengaku tidak memikirkan insiden pekan lalu dengan Pellegrini, pemain Lazio, yang menuduhnya melakukan pelanggaran sengaja.

"Saya tidak melihat apa pun di belakang saya, saya hanya terus bermain hingga keadaan menjadi sedikit di luar kendali. Saya tidak punya niat melakukan hal seperti itu. Siapa pun yang mengenal saya dengan baik mengetahui hal ini. Yang lain bisa mengatakan apa yang mereka inginkan, tapi saya tidak punya kebencian terhadap Lazio," tegas Pulisic.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini