David Raya, penjaga gawang Arsenal, menjadi sorotan utama setelah penampilan gemilangnya dalam adu penalti melawan Porto yang membawa Arsenal ke perempat final Liga Champions untuk pertama kalinya sejak tahun 2010. Dalam pertandingan yang berlangsung pada hari Selasa, Raya berhasil menepis dua tendangan penalti, memastikan kemenangan bagi timnya dengan skor 4-2 setelah adu penalti.
Kemenangan ini tidak hanya merupakan pencapaian penting bagi Arsenal yang telah lama absen dari perempat final Liga Champions, tetapi juga menjadi validasi bagi keputusan transfer Arsenal yang sempat dipertanyakan. Raya, yang bergabung dengan Arsenal dari Brentford, telah membuktikan dirinya sebagai penjaga gawang pilihan pertama dengan penampilan yang meningkat dari waktu ke waktu.
Pertandingan tersebut berlangsung tegang dan penuh emosi, dengan kedua manajer, Mikel Arteta dari Arsenal dan Sérgio Conceição dari Porto, mendapatkan kartu kuning karena protes. Namun, di tengah ketegangan, Raya menunjukkan ketenangan dan keahliannya, terutama saat adu penalti, di mana ia menjadi pahlawan dengan penyelamatan pentingnya.
Kemenangan ini tidak hanya mengangkat moral tim, tetapi juga memberikan momentum positif bagi Arsenal dalam perjalanan mereka di Liga Champions, menandai era baru di bawah asuhan Arteta. Dengan semangat dan keberanian yang ditunjukkan oleh Raya dan rekan satu timnya, Arsenal kini melangkah dengan percaya diri menuju babak selanjutnya.
