Michael Owen, mantan penyerang timnas Inggris, mengungkapkan bahwa meskipun ia memiliki kenangan indah selama bermain untuk Manchester United, hatinya tetap tertanam pada Liverpool, klub yang membesarkannya. Owen, yang kini berusia 44 tahun, adalah produk dari akademi Liverpool dan telah menghabiskan delapan tahun karirnya bersama ‘Si Merah’, mencetak 158 gol dari 297 pertandingan di semua kompetisi.

Selama berseragam Liverpool, Owen berhasil meraih enam piala, namun tidak satupun dari trofi tersebut adalah Liga Inggris. Setelah berpindah ke Real Madrid dan Newcastle United, Owen bergabung dengan Manchester United pada musim 2009/2010 dan menghabiskan tiga musim di sana, di mana ia akhirnya berhasil meraih gelar juara Liga Inggris pada musim 2010/2011.

Menjelang pertandingan perempatfinal Piala FA antara MU dan Liverpool, Owen menegaskan kembali kesetiaannya kepada Liverpool. "Saya menghormati Man United, saya memiliki momen-momen hebat di sana, seperti derby, hat-trick di Liga Champions, dan gol di final kejuaraan. Namun, ketika saya kembali ke Liverpool, saya merasa seperti di rumah. Saya tidak suka kembali sebagai pemain lawan. Rasanya seperti saya telah memukul saudara saya sendiri," ungkap Owen.

Pernyataan ini muncul menjelang pertandingan sengit antara dua tim besar Inggris, yang berakhir imbang tanpa gol. Hasil ini membuat Liverpool harus turun dari posisi puncak klasemen Liga Inggris, digantikan oleh Arsenal. Owen, dengan pernyataannya, menunjukkan bahwa meskipun karirnya membawanya ke berbagai klub, cinta pertamanya di dunia sepakbola tetap tidak berubah.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini