Liverpool telah tersingkir dari perempatfinal Piala FA setelah kalah dramatis dari Manchester United dengan skor 4-3 di Old Trafford. Meskipun sempat unggul, The Reds harus mengakui keunggulan MU yang berhasil membalikkan keadaan di masa perpanjangan waktu.
Pertandingan yang berlangsung pada Minggu, 17 Maret 2024, itu menampilkan Liverpool yang mengawali dengan baik dan berhasil memimpin 2-1 di akhir babak pertama berkat gol dari Alexis Mac Allister dan Mohamed Salah. Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama ketika Antony dari MU menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di menit ke-87.
Harvey Elliott sempat membawa harapan bagi Liverpool dengan golnya di babak pertama extra time, namun Marcus Rashford dan Amad Diallo dari MU memastikan kemenangan bagi tim mereka dengan gol-gol di menit-menit akhir.
Jamie Carragher, mantan bek Liverpool, menyatakan kekecewaannya terhadap performa tim. Menurutnya, Liverpool seharusnya bisa menghindari kekalahan ini karena mereka bermain dominan selama pertandingan dengan penguasaan bola sebesar 60 persen dan melepaskan total 28 attempts. Namun, ketidakmampuan para pemain depan Liverpool untuk memaksimalkan peluang yang ada menjadi faktor utama kegagalan mereka.
Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Liverpool yang berambisi meraih quadruple di musim terakhir Juergen Klopp sebagai manajer. Carragher menekankan bahwa Liverpool hanya bisa menyalahkan diri sendiri atas hasil ini, mengingat banyaknya peluang yang terbuang sia-sia.
Kegagalan ini tentunya menjadi pelajaran berharga bagi Liverpool untuk lebih efektif dalam memanfaatkan setiap kesempatan yang ada di masa depan. 1
