Roma – Pergantian pelatih telah terjadi di klub sepakbola AS Roma, dengan Daniele De Rossi resmi mengambil alih posisi yang sebelumnya dipegang oleh Jose Mourinho. Penunjukan ini terjadi pada tanggal 16 Januari 2024, menyusul serangkaian hasil yang tidak memuaskan dari Mourinho.

De Rossi, yang merupakan mantan pemain dan kapten AS Roma, telah menunjukkan hasil yang positif sejak mengambil alih tim. Dalam 13 pertandingan yang telah dilalui, Roma berhasil meraih sembilan kemenangan, dua kali seri, dan hanya dua kekalahan. Kekalahan tersebut terjadi melawan Inter Milan dan di leg kedua babak 16 besar Liga Europa kontra Brighton & Hove Albion, meskipun Roma telah unggul 4-0 dari leg pertama.

Prestasi ini telah meningkatkan peluang Roma untuk finis di empat besar Liga Italia, dengan saat ini berada di posisi kelima dengan 51 poin, hanya tiga poin di belakang Bologna yang berada di zona Liga Champions. Selain itu, Roma juga berhasil mencapai babak perempatfinal Liga Europa dan akan berhadapan dengan AC Milan.

Zbigniew Boniek, mantan pemain Roma yang kini menjabat sebagai presiden federasi sepakbola Polandia, percaya bahwa momen ini adalah waktu yang tepat bagi De Rossi untuk menangani tim dan berharap ia dapat bertahan lama di posisi tersebut. Pengalaman De Rossi sebagai asisten Roberto Mancini di timnas Italia dan kepemimpinannya di SPAL di Serie B, meskipun singkat, dianggap sebagai pelajaran berharga yang membentuknya menjadi pelatih yang kompeten.

Dengan sedikit penyesuaian taktik dan hubungan baik dengan para pemain, De Rossi telah membawa hasil-hasil penting bagi Roma. Kini, semua mata tertuju pada bagaimana ia akan melanjutkan kisah ini dan apakah ia dapat menjadi sosok penting bagi masa depan klub.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini