Arsenal berhasil menahan imbang Manchester City dengan skor 0-0 dalam pertandingan yang berlangsung di Etihad Stadium pada tanggal 31 Maret 2024. Pertandingan ini menunjukkan pendekatan yang berbeda dari Arsenal, yang biasanya dikenal dengan gaya permainan yang menguasai bola. Kali ini, The Gunners memilih untuk bermain lebih defensif dan menunggu, strategi yang terbukti efektif melawan serangan Manchester City yang dominan.

Pertahanan Arsenal tampak solid dan tidak tergoyahkan meskipun Manchester City memiliki penguasaan bola hingga 73 persen. Arsenal bahkan berhasil menciptakan beberapa peluang dengan dua tembakan on target dari enam percobaan. Pendekatan ini merupakan pembelajaran dari pertemuan terakhir di Etihad Stadium pada musim lalu, di mana Arsenal harus menerima kekalahan dengan skor 4-1.

Kini, dengan strategi yang lebih hati-hati, Arsenal tidak kehilangan poin dan ini sangat krusial untuk persaingan gelar Liga Inggris musim ini. Saat ini, Arsenal berada di peringkat kedua dengan 65 poin, hanya tertinggal dua angka dari Liverpool di puncak klasemen dan unggul satu poin dari Manchester City di posisi ketiga.

Pendekatan baru Arsenal ini mendapat pujian dari pandit sepakbola dan legenda Manchester United, Gary Neville. Ia mengakui bahwa belum pernah melihat tim lain yang mampu menyulitkan Manchester City seperti yang dilakukan Arsenal pada pertandingan tersebut.

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, juga bangga dengan performa timnya dan menyebut bahwa pertahanan timnya luar biasa. Ini adalah pertama kalinya dalam tiga tahun Manchester City gagal mencetak gol di kandang sendiri, sebuah pencapaian yang menunjukkan kekuatan strategi defensif Arsenal.

Dengan hasil ini, Arsenal akan melanjutkan persaingan di Liga Inggris dengan kepercayaan diri yang tinggi dan fokus pada pertandingan selanjutnya melawan Luton Town di Stadion Emirates.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini