Performa Erling Haaland dalam pertandingan melawan Real Madrid mendapat sorotan tajam dari Rafael van der Vaart, mantan pemain Real Madrid. Dalam laga yang berakhir dengan skor imbang 3-3 tersebut, Haaland yang bermain penuh selama 90 menit, dinilai sebagai pemain terburuk di lapangan oleh Van der Vaart.
Van der Vaart mengkritik Haaland karena hanya membuat satu tembakan selama pertandingan dan kesulitannya menghindari penjagaan Antonio Ruediger. "Jika Haaland tidak mencetak gol, maka dia tidak akan banyak membantu Anda," ujar Van der Vaart dalam wawancaranya dengan Ziggo Sport.
Menurut Van der Vaart, seorang pemain yang mendapat banyak perhatian seharusnya dapat menunjukkan lebih dari sekedar kecepatan dan kerja keras. "Tentu saja dia cepat dan bekerja keras, tapi menurut saya dia sangat medioker dalam penguasaan bola," tambahnya.
Kritik ini muncul setelah Manchester City bermain imbang di Santiago Bernabeu pada leg pertama perempatfinal Liga Champions. Meskipun Haaland dikenal sebagai salah satu striker terkuat, penampilannya dalam pertandingan tersebut tidak memenuhi ekspektasi banyak pihak.
