Jakarta – Alejandro Garnacho, pemain muda berbakat dari Manchester United, baru-baru ini menjadi pusat perhatian di media sosial karena aksi-aksinya baik di dalam maupun luar lapangan. Dalam pertandingan terakhir Liga Inggris melawan Bournemouth, Garnacho tampil sebagai starter namun digantikan di awal babak kedua, sebuah keputusan yang tampaknya tidak disukainya. Kejadian ini memicu reaksi dari Garnacho di media sosial yang menimbulkan kontroversi.
Garnacho juga mencuri perhatian dengan gol salto spektakulernya yang mirip dengan aksi Cristiano Ronaldo, menggemparkan publik dan penggemar sepakbola. Namun, tidak semua sorotan yang diterima Garnacho bersifat positif. Ia sempat terlibat dalam sebuah insiden di media sosial yang berujung pada penyelidikan FA karena dugaan komentar rasisme.
Kemampuan Garnacho di lapangan tidak diragukan, namun sepertinya ia masih harus belajar bagaimana mengelola dampak dari tindakannya di media sosial agar tidak menimbulkan masalah lebih lanjut. Dengan bakatnya, Garnacho memiliki potensi untuk menjadi bintang besar, tetapi ia juga harus menyadari bahwa setiap tindakan memiliki konsekuensi, terutama di era digital saat ini.
