Pada pertandingan pembuka Piala Asia U-23 2024 antara Qatar dan Indonesia, wasit Nasrullo Kabirov dari Tajikistan menjadi pusat perhatian karena beberapa keputusannya yang kontroversial. Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, memberikan komentar kritis terhadap kepemimpinan Kabirov yang dianggap tidak adil.
Kabirov dituduh berat sebelah dalam memimpin pertandingan tersebut, terutama dalam keputusan yang menghasilkan kartu kuning kedua untuk pemain Indonesia, Ivar Jenner, dan pembatalan kartu merah untuk pemain Qatar. Keputusan-keputusan ini dianggap telah merugikan tim Indonesia yang akhirnya kalah dengan skor 0-2.
Shin Tae-yong menggambarkan situasi tersebut dengan nada canda, membayangkan jika Kabirov memimpin pertandingan di Indonesia, hal itu akan dianggap sebagai lelucon. Meskipun demikian, ia tetap mengapresiasi usaha keras para pemain Garuda Muda dan secara sportif memberikan ucapan selamat kepada Qatar.
Profil Nasrullo Kabirov menunjukkan bahwa ia telah menjadi wasit FIFA sejak tahun 2013 dan telah memimpin pertandingan di kompetisi AFC sejak tahun 2017. Kontroversi ini menambah daftar panjang peristiwa yang melibatkan wasit dalam dunia sepak bola, menyoroti pentingnya integritas dan keadilan dalam olahraga ini.
