Dalam pertandingan terakhir Chelsea melawan Everton, terjadi insiden yang cukup menarik perhatian publik. Noni Madueke, pemain Chelsea, sempat berusaha mengambil alih tugas eksekusi penalti dari Cole Palmer. Kejadian ini bukanlah yang pertama kali, karena Madueke ternyata telah dua kali mencoba melakukan hal serupa.

Pada pertandingan yang berlangsung di Stamford Bridge tersebut, Chelsea berhasil meraih kemenangan besar dengan skor 6-0. Namun, kemenangan tersebut sedikit tercoreng dengan adanya ‘kericuhan’ antar pemain The Blues yang berebutan penalti. Awalnya, terlihat adanya ketegangan antara Noni Madueke dan Nicolas Jackson. Namun kemudian, Cole Palmer yang seharusnya menjadi eksekutor penalti, datang untuk menuntaskan tugasnya.

Menurut laporan yang dilansir dari berbagai sumber, insiden ini bukanlah yang pertama bagi Madueke. Sebelumnya, ia juga pernah mencoba menyerobot penalti saat Chelsea menghadapi Manchester United. Meskipun Madueke belum berhasil mencetak gol dan Palmer sudah mencetak hat-trick, akhirnya Palmer tetap menjadi eksekutor dan berhasil melakukan tugasnya dengan baik.

Manajer Chelsea, Mauricio Pochettino, menyatakan kekecewaannya atas perilaku para pemainnya. "Memalukan," ujar Pochettino. "Ini adalah proses pembelajaran untuk tim muda seperti ini. Saya telah bicarakan ini kepada para pemain setelah pertandingan. Saya tidak mau lagi melihat hal ini terjadi lagi. Saya ingin meminta maaf kepada fans," tambahnya.

Pochettino menekankan bahwa para pemain harus belajar dan bersikap profesional serta mengutamakan tim di atas kepentingan pribadi. "Mereka tahu itu jatah Cole, karena dia eksekutor utama," tutup Pochettino.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini